Senin, 23 Juni 2014

Bacan doko super kristal

Bacan doko super kristal
Bacan doko super kristal Kepada para penambang atau pun pengumpul batu bacan yang ada di lokasi di halmahera selatan kami siap membeli batu bacan anda dengan harga yang pantas.
Kami hanya menerima atau membeli batu bacan yang masih bongkahan, tidak menerima dalam bentuk cincin dan bentuk lainnya yang sudah diolah.

Kami hanya menerima atau membeli batu bacan yang masih bongkahan.

Syarat jika ingin menjual batu bacan kepada kami :
  1.     Batu harus dalam bentuk Bongkahan ( Kami tidak menerima hasil olahan)
  2.     Asli  tanpa ada rekayasa atau proses kimia
  3.     Langsung dari pencari atau penambang atau pengumpul di halmahera bukan jakarta dll
Kami akan memblacklist pengumpul yang melakukan kecurangan. semoga kita bisa bekerja sama dalam jangka panjang.

Untuk Keterangan lebih Lanjut silahkan Kontak 0818 623 964

---------------------------------------------------------------------------------




































.............................
2.1.2.3 Macam-macam Rentabilitas
a. Rentabilitas Ekonomi
Bacan doko super kristal Menurut Riyanto(2000:36) ”rentabilitas ekonomi adalah perbandingan antara laba usaha dengan modal sendiri dan modal asing yang dipergunakan untuk menghasilkan laba tersebut dan dinyatakan dalam persentase”. Sedangkan Munawir(2001:33) menyatakan bahwa ”rentabilitas ekonomi adalah perbandingan antara laba usaha dengan seluruh modal yang digunakan ( modal asing dan modal sendiri )”. 
Bacan doko super kristal Dalam perhitungan rentabilitas ekonomi laba yang dihitung hanyalah laba yang berasal dari operasi perusahaan yang biasa disebut laba usaha (net operating income). Dengan demikian maka laba yang diperoleh dari usaha-usaha diluar perusahaan (misalnya dividen, coupon) tidak diperhitungkan dalam menghitung rentabilitas ekonomi.
      Rentabilitas ekonomi dapat dihitung dengan menggunakan rumus:
    Rentabilitas  = Profit Margin x Operating Assets Turnover
LabaUsaha PenjualanBersih
 = xx100%
PenjualanBersih ModalUsaha
LabaUsaha
 = x 100%
ModalUsaha
b. Rentabilitas Modal Sendiri
Bacan doko super kristal Rentabilitas modal sendiri adalah perbandingan antara jumlah laba yang tersedia bagi pemilik modal sendiri disatu pihak dengan jumlah modal sendiri yang menghasilkan laba tersebut dilain pihak (Riyanto, 2000:44). Munawir (2001:33) menyatakan bahwa “rentabilitas modal sendiri adalah perbandingan antara laba yang tersedia untuk pemilik perusahaan dengan jumlah modal sendiri yang dimasukan oleh pemilik perusahaan tersebut”.
      Dalam perhitungan rentabilitas modal sendiri hal ini yang harus dicari ialah besarnya untung bersih dan jumlah modal sendiri.  Jadi rumusan dari rentabilitas modal sendiri ialah:
Laba Bersih
 Rentabilitas = x100%
Jumlah Modal Sendiri
Bacan doko super kristal Dalam penelitian ini yang digunakan adalah rentabilitas modal sendiri. Dimana dari rumusan tersebut akan menghasilkan rasio dalam bentuk prosentase. Apabila ratio yang dihasilkan dari analisis tersebut menunjukkan prosentase yang lebih besar dari standar yang ditentukan maka usaha dari koperasi tersebut selama periode tersebut berjalan dengan baik. Tetapi sebaliknya apabila angka ratio yang dihasilkan lebih kecil dari standar yang telah ditentukan maka koperasi tersebut selama periode itu tidak dapat memanfaatkan modalnya dengan baik. Menurut Amidipradja (2005:117) dalam bukunya berjudul Neraca Koperasi menjelaskan bahwa “setiap pemakaian modal sendiri dalam operasional koperasi maka keuntungan yang diperoleh akan lebih besar dibanding dengan pemakaian modal asing atau modal luar dalam operasional koperasi dikarenakan adanya beban bunga yang harus dibayarkan”. Dalam perhitungan rentabilitas modal sendiri besar kecilnya rentabilitas dipengaruhi oleh modal dan SHU.
2.1.3 Modal
2.1.2.1 Deskriptif Modal
Bacan doko super kristal Menurut Gilarso (1993:81) mengemukakan bahwa ”modal merupakan sarana atau bekal untuk melaksanakan usaha. Modal koperasi dapat dilihat dari dua segi yaitu: a) Sumbernya, yang tampak dari neraca pada sisi kredit atau pasiva; b) Bentuk kongkritnya, yaitu yang disebut harta yang tampak di neraca pada sisi debet atau pasiva”. Menurut Amidipradja (2005:2) menjelaskan bahwa ”Modal Koperasi adalah kelebihan jumlah harta terhadap jumlah utang dari koperasi, atau dengan kata lain selisih positif antara harta dan utang”. Hadiwidjaja (2001:7) menjelaskan ”Modal Koperasi terdiri dan dipupuk dari simpanan-simpanan, pinjaman-pinjaman, penyisihan-penyisihan dari hasil usahanya termasuk cadangan serta sumber¬sumber lain”.
2.1.2.2 Kegunaan Modal
Bacan doko super kristal Modal dalam koperasi pada dasarnya dipergunakan untuk kesejahteraan anggota dan bukan sekedar mencari keuntungan. Modal sendiri dapat dipergunakan antara lain  untuk mempertahankan likuiditas, memberikan kredit khusus, pembelian gedung-gedung kantor, menutup kerugian yang diderita koperasi, dan menimbulkan kepercayaan bagi para pemberi kredit. Sedangkan modal pinjaman dapat dipergunakan untuk menambah modal apabila koperasi tidak cukup memiliki modal sendiri, dan penggunaan dana-dana kreditur. Agar koperasi dapat mempergunakan modal baik itu modal sendiri dan modal pinjaman dengan sebaik-baiknya, maka perlu dilakukan perencanaan yang matang. Biasanya perencanaan dilakukan oleh pengurus koperasi.


Tidak ada komentar:

Posting Komentar